BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar
Belakang Penelitian
Seiring berkembang pesatnya ilmu
pengetahuan dan teknologi di bidang Industri akan mempengaruhi banyak bidang di
Dunia terutama di Indonesia. Hadirnya mata kuliah “Studi Kelayakan Industri”
ini mampu mengubah pola pikir manusia menjadi pola pikir industri (mainset industry) yang ber’orientasi
kepada efektifitas dan efesiensi suatu kegiatan seperti input, proses, dan
output dimana kemudian output yang dihasilkan memiliki nilai tambah (added
value).
Di Indonesia, bidang perindustrian sudah
memiliki peningkatan yang dapat memberikan nilai positif terhadap lingkungan di
sekitarnya. Begitupun bidang pertanian, perkembangannya juga sangat pesat. Dari
faktor-faktor potensial tersebutlah Kami melihat prospek yang cerah bagi kedua
bidang di atas yang dapat menumbuhkan perekonomian negara, umumnya provinsi
Sumatera Barat dan khususnya Kota Padang.
Kelapa sebagai salah satu
kelayakan hayati indonesia telah berabad-abad di manfaatkan masyarakat
indonesia untuk berbagai kebutuhan, baik untuk makanan, obat-obatan,industri
dan lain-lain. Hasil indonesia saat ini bertumpu pada minyak kelapa.VCO atau
virgi coconut oil (minyak kelapa murni)mempunyai taraf yang tinggibagi
kesehatan.
Sebagai mana telah di
ketahui banyaknyaperkebunan kelapa di sumatera barat sangat tinggi sekali untuk
di bentuknya pabrik VCO, khususnya di wilayah kota padang.
Potensi Kelapa di Sumatera
barat
Jumlah produksi perkebunan
rakyattahun 2010 dan 2011 merupakan angka seementara
Sumber Data;
Statistik perkebunan
Indonesia 2009-2011
Depertemen Pertanian
Direktorat Jendral Perkebunan
Komp Deptan Gedung C Lt-III
Ruang.307 Jl.Harsono R.M No 3 Ps Minggu Jaksel 12550
Update;16-4-2012
Sumber Data;
Statistik perkebunan
Indonesia 2009-2011
Depertemen Pertanian
Direktorat Jendral Perkebunan
Komp Deptan Gedung C Lt-III
Ruang.307 Jl.Harsono R.M No 3 Ps Minggu Jaksel 12550
1.2.
Identifikasi
Masalah
Dari penjabaran pada sub-bab sebelumnya,
intinya adalah lebih mengarah kepada pembahasan mengenai keunggulan mendirikan
ide / obyek produk dari usaha (pabrik) yang akan di dirikan serta persediaan
bahan baku berupa kelapa
yang melimpah ruah di Indonesia, khususnya wilayah Sumbar. Tidak hanya itu, di
dalam merencanakan suatu pabrik haruslah benar-benar terkonsep pada pemikiran
orang-orang industri, yakninya efektif dan efesien. Oleh karena itu, agar tidak
terjadi kerugian atau kegagalan, maka perlu di tinjau beberapa aspek-aspek yang
perlu di teliti atau di analisa secara mendalam. Aspek-aspek tersebut antara
lain adalah:
·
Aspek Pasar dan
Pemasaran
·
Aspek Teknik dan
Teknologi
·
Aspek Sosial, Budaya
dan Ekonomi
·
Aspek Manajemen
·
Aspek Lingkungan
·
Aspek Hukum, dan
·
Aspek Keuangan
(Finansial)
Setelah
meninjau beberapa aspek-aspek di atas, maka obyek produk yang akan kita buat melalui
sebuah pabrik yang akan kita dirikan telah bisa di identifikasi layak atau
tidaknya usaha tersebut untuk di dirikan.
1.3.
Batasan
Masalah
Agar penulisan laporan ini menjadi lebih terarah dan terfokus, maka adanya pembatasan masalah yang akan dibahas yaitu ditinjau dari aspek pasar dan pemasaran, aspek finansial, serta aspek tekno ekonomi dan teknologi.
1.4.
Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi pokok permasalahan yang akan dirumuskan dalam karya tulis laporan ini adalah:
1. Aspek-aspek apa saja yang mempengaruhi layak tidaknya berdiri perusahaan VCO yang akan di rancang ini ?
2. Apakah pabrik VCO yang akan di rancang ini dapat dikatakan layak berdasarkan aspek-aspek yang teliti ?
1.5.
Manfaat dan Tujuan Penelitian
1.5.1. Manfaat dari penulisan laporan ini adalah:
Dengan melakukan penulisan ini maka diperoleh manfaat, baik bagi kelompok maupun perusahaan:
· Bagi penulis:
1. Sebagai bahan informasi untuk mengetahui seberapa besar pengaruh aspek studi kelayakan industri.
2. Sebagai tambahan pengetahuan selain yang di dapat dibangku kuliah dengan ilmu yang di dapat dengan praktek langsung.
3.
Untuk mencari pengalaman dan mencoba menerapkan
ilmu yang didapat dibangku kuliah.
·
Bagi perusahaan:
Perusahaan bisa
menilai apakah usaha tersebut layak atau tidak layak untuk dikembangkan dimasa
yang akan datang.
1.5.2.
Tujuan
dari penulisan laporan ini adalah :
1. Mengumpulkan data-data, informasi serta aspek-aspek yang diperlukan untuk dapat membuktikan bahwa ide usaha dapat dikatakan layak tidaknya berdiri.
2.
Menambah
pengalaman bagi penulis dalam praktek langsung ke lapangan dan menambah wawasan
bagi pembaca.
3.
Untuk
memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan mata kuliah Studi Kelayakan Industri
yang dibimbing Bpk. Ir. Amris,
SE, MM
1.6.
Sistematika Penulisan / Penelitian
Adapun sistematika dari penelitian
maupun tahapan-tahapan penulisan pembuatan laporan ini adalah sebagai berikut:
·
Sistematika
Penelitian:
Penelitian di lakukan dengan cara survey
pasar untuk mengetahui data tentang kebutuhan masyarakat kota Padang mengenai
obyek produk yang akan di teliti kelayakkannya, serta meminta data tentang
seluk-beluk dari obyek produk tersebut ke Badan Pusat Statistik Kota Padang dan
Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pertambangan Kota Padang demi mengetahui
ketersediaan atau jumlah produksi yang tersedia di wilayah kota Padang. Hal ini
berguna untuk mengetahui berapa besarkah peluang pasar dalam 5 tahun kedepan
yang Kami peroleh untuk kota Padang di dalam pendirian Usaha / Industri dari
obyek produk yang kami tentukan di awal perkuliahan. Dengan di ketahuinya
peluang pasar, kita juga sekaligus dapat menentukan tempat atau lokasi
pendirian pabrik yang tepat, penentuan lokasi pabrik ini di peroleh melalui
data BPS kota Padang dengan melihat potensi-potensi konsumen terkait obyek
produk yang akan di buat, yang di lihat adalah potensi terbesar dari semua
kecamatan yang ada di kota Padang. Setelah di dapatkan kecamatan yang memiliki
potensi konsumen yang besar, maka lakukan survey ke kecamatan tersebut untuk
mengetahui harga tanah beserta bangunan yang ada di kecamatan tersebut.
Langkah selanjutnya adalah menentukan
tempat survey perusahaan (pabrik) yang sama dengan obyek produk yang akan di
buat demi mendapatkan data-data seperti proses produksinya, rendemen
(perbandingan bahan baku dengan bahan jadi yang di peroleh),
alat atau mesin yang di gunakan, serta
spesifikasi dan harga dari alat dan
mesin yang di gunakan tersebut.
BAB II
DATA DAN PEMBAHASAN
A.
DATA
PERUSAHAAN
Direktori industri kecil menengah di bidang VCO kota
padang tahun 2012
Sumber;
data dinas perindustrian perdagangan kota padang th 2012
1.
SEJARAH
PERUSAHAAN
Wilayah Sumatera Barat sangat berpotensi sekali untuk didirikan pabrik VCO
karena terdapatnya sumber-sumber kelapa yang melimpah di sumatera barat tersebut.
Dan kesempatan itu telah di lakukan oleh bapak Antonius pada tahun 2007.
Bermula dari modal awal sebesar Rp 4 juta, saat ini ia
telah berhasil mengantongi omset jutaan
rupiah pertahun. Awal mulanya
bapak Antonius hanya mempekerjakan keluarganya dan sekarang telah memeliki
karyawan dari sekitar usaha pabrik Vco tersebut. Sejak tahun 2008 bapak
antonius mengurus izin usaha di dinas perindustian dengan nama Po.ilham.
Berikut adalah data Po. Ilham :
Sumber;
data dinas perindustrian perdagangan kota padang th 2012
1.1.
Lokasi
Perusahaan
Lokasi perusahaan ini terletak di Jl.Lubuk Gading 1
pengembangan Blok DD No 20,Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Kota
Padang .
1.2.
Jenis Produk
Di pabriknya yang berlokasi Koto Tangah
Padang, Po.ilham hanya mendirikan satu usaha produksi yaitu
Vco atau virgin coconut oil ( dalam bahasa indonesia minyak kelapa murni).
2.
ASPEK
PEMASARAN
2.1.
Peta
Demand dan Supply
2.1.1.
Permintaan
Berikut data permintaan 6 tahun ke belakang pada
Po Ilham untuk Poduksi Vco.
Tabel
2.1. Data Permintaan Produksi VCO
2007 -
2012.
Sumber; PO.Ilham
2.1.2.
Persediaan
Berikut data persediaan 6 tahun ke belakang dari
Po Ilham untuk Poduksi Vco.
Tabel
2.2. Data Persediaan VCO
2007 -
2012.
Sumber; Po.Ilham
2.1.3.
Peluang
Peluang yang dimiliki oleh Po.ilham ini cukup Menjanjikan.
Pemasaran yang di lakukan dengan membuka kerjasama dengan beberapa
distributornya membuat peluang keuntungan produk ini cukup menjanjikan. Dan Po. Ilham hanya berdiri sendiri di kecematan Koto
Tangah Kota Padang. Jadi pesaing bisnis di Kecamatan Koto Tangah tidak ada
karena Po. Ilham sendirilah Yang berdiri di situ.
2.2.
Industri
Pesaing
Industri pesaing dari Po.Ilham adalah
Industri-industri yang sejenis adalah seperti PT.Perindustrian dan Perniagaan Lembah Karya Yang terletak di kecamatan
Padang Barat, Cv.Mangindo Alam Lestari di kecamatan Lubuk Kilangan, Po.
Jubaidah yang terletak di kecamatan Bandar Buat.
2.3.
Target
Pasar
Target pasar merupakan penentuan akan
dimanakah dan akan kepada siapakah produk yang akan Kita produksi tersebut di
jual. Sebelum itu kita harus mengidentifikasi produk yang di buat. Untuk prodik VCO itu sendiri, biasanya
di beli oleh kalangan ibu- ibu rumah
tangga atau kalangan yang sudah menikah kisaran umur 25tahun keatas yang telah
berkeluarga sendiri.
2.4.
Segmen
Pasar
Segmentasi pasar di identifikasi dari
beberapa aspek.
a.
Aspek Geografis
Di dalam menentukan aspek ini, Po.Ilham melihat daerah yang sangat minim pesaingnya.
Pabrik VCO di kota padang terutama di kecamatan Koto
Tangah hanya Po.Ilham sendiri yang berdiri di wilayah tersebut.
b.
Aspek Demografis
Aspek ini menyangkut usia, jenis
kelamin, dan pendapatan dari target konsumen akan produk Kita. Dari segi Usia, produk ini hanya di beli kalangan yang sudah menikah
saja atau kisaran umur 25 tahun.
c.
Aspek Psikografis
Aspek ini adalah penentuan konsumen yang
di nilai dari segi kelas sosial, gaya hidup, dan kepribadian. Untuk produk VCO biasanya di minati orang yang
berkelas menengah keatas,itu dikarenakan oleh tingginya harga VCO.
Sedangkan dari segi kepribadian, masyarakat yang meminati adalah masyarakat yang benar-benar memperhatikan kesehatan.
3.
Aspek
Hukum
3.1.
Bentuk Badan Usaha
Bentuk badan usaha yang didirikan oleh
Mahkota adalah PO (perorangan).
Yang dimana usaha VCO ini didirikan sendiri oleh bapak
antonius tanpa gabungan orang lain atau tanpa ada saham orang lain didalamnya
3.2.
Izin
Usaha
Po. Ilham didirikan pada
tahun 2007 , dan
mengantongi izin usaha pada tahun 2008 oleh Dinas Perindustrian
Perdagangan dan Pertambangan Kota Padang.
Dengan kode BLI 10490.
4.
Aspek
Manajemen
.
No comments:
Post a Comment